skip to main |
skip to sidebar
Betapa terkejutnya Guy Whittall saat bangun pagi di peternakan Humani, Zimbabwe, setelah dia melihat seekor buaya sepanjang hampir tiga meter berada di bawah tempat tidurnya.Entah bagaimana, hewan buas seberat 150 kilogram itu bisa menyelinap ke dalam peternakan dan berdiam di bawah ranjang yang ditiduri Whittall sepanjang malam.Saat bangun tidur, Whittall kerap duduk di tepian ranjang dengan kaki menggantung. Nah, pada pagi itu kaki Whittall berarti cuma berjarak beberapa sentimeter dari mulut si buaya.Pria berusia 40 tahun itu tidak menyadari kehadiran tamu tak diundang itu hingga dia menyantap sarapan di dapur dan mendengar pembantu rumah tangganya berteriak ketakutan.Mendengar teriakan itu, Whittall bergegas kembali ke kamarnya dan betapa terkejutnya dia ketika dia melihat seekor buaya besar berada di bawah ranjangnya."Hal paling menakutkan adalah saya duduk di tepian ranjang pada pagi hari dan kaki saya hanya beberapa sentimeter dari mulut buaya itu," kata Whittall."Buaya sangat ahli dalam bersembunyi, itulah sebabnya mereka bisa hidup begitu lama di Bumi dan itulah pula sebabnya buaya adalah pembunuh hebat di air," tambah Whittall.Whittall akhirnya terpaksa memanggil sejumlah rekan kerjanya untuk membantunya memindahkan si buaya ke bendungan Chigwidi.Para pekerja peternakan mengalami kesulitan memindahkan buaya besar yang tentu saja memberikan perlawanan."Tentu saja dia melawan, itu sudah hal yang biasa. Kami sudah terbiasa dan berpengalaman dalam menangkap buaya," tambah Whittall.Setelah berjuang cukup keras, akhirnya para pekerja di peternakan Humani bisa menangkap si buaya dan melepaskannya kembali ke habitat asalnya."Sekarang, setiap orang di peternakan ini harus memeriksa kolong ranjangnya sebelum tidur," kata Whittall sambil tertawa.
Read More
Game interaktif "Grand Theft Auto V" (GTA V) saat ini menjadi game dengan penjualan tercepat dalam sejarah seri game GTA sebelumnya. Bahkan, GTA V berpotensi menjadigame dengan penjualan tercepat di dunia.Penerbit game GTA V, Take-Two Interactive, Rabu (18/9/2013), mengumumkan bahwa total nilai transaksi GTA V telah mencapai 800 juta dollar AS atau sekitar Rp 9 triliun pada hari pertama penjualan di dunia.Dengan prestasi ini, GTA V mendekati total nilai penjualan 1 miliar dollar AS. Jika GTA V berhasil melewati angka tersebut, maka game ini akan memecehkan rekor "Call of Duty: Black Ops 2" pada dua tahun lalu, yang nilai penjualannya mencapai 1 miliar dollar AS dalam waktu 15 hari.Sekedar catatan, "Call of Duty: Black Ops 2" yang dibuat oleh Activision Blizzard, mencatat nilai transaksi 500 juta dollar AS pada hari pertama penjualan di dunia."Kami di Take-Two Interactive sangat gembira dengan respon awal terhadap GTA V. Sekali lagi, tim Rockstar Games telah bekerja sangat baik, menetapkan standar baru industri hiburan untuk kreativitas, inovasi, dan keunggulan," kata Strauss Zelnick, Chariman dan CEO Two-Take Interactive.GTA V dikembangkan oleh perusahaan Rockstar Games. Pembuatan game GTA V memakan waktu 5 tahun, dengan ongkos produksi 265 juta dollar AS atau sekitar Rp 3 triliun. GTA V dinobatkan sebagai game dengan ongkos produksi termahal sepanjang sejarah.Ongkos produksi GTA V ini, hanya kalah dari film "Pirates of the Caribbean: At World's End," yang memegang rekor film termahal dengan biaya 300 juta dollar AS.Game ini menawarkan tiga tokoh protagonis. Rockstar Games dan Two-Take Interactive, bekerja keras menjadikannya sebagai game open-world terluas yang pernah ada. Saat ini, GTA V tersedia untuk konsol game Sony PlaStation 3 dan Microsoft Xbox 360.
Read More